Bisnis Islami hakekatnya adalah selalu memegang asas keadilan dan keseimbangan. Selain itu juga telah dicontohkan aplikasi nilai-nilai Islam dalam mengelola bisnis oleh Nabi Muhammad SAW agar berhasil baik di dunia ataupun di akhirat.
Rasulullah SAW telah menentukan indikator jual beli yang mabrur dalam sebuah hadits sebagai berikut: “ Jika penjual dan pembeli itu jujur dan transparan, maka akan diberkahi dalam transaksinya” (HR. Bukhori no.2079 dan Muslim no.1532)
Allah SWT berfirman dlam QS: An-Nisa : 29 “Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu saling memakan harta sesamamu dengan jalan bathil, kecuali dengan jalan perniagaan yang berlaku dengan suka sama suka diantara kamu”
Syarat sahnya akad jual beli :
1. Ijab dan qobul
2. Suka sama suka
3. Dilakukan oleh orang yang dibenarkan untuk melakukannya
4. Barang yang diperjual belikan halal beserta kegunaannya
5. Yang menjalankannya adalah pemilik atau wakilnya
6. Barangnya dapat diserah terimakan
7. Barangnya telah diketahui oleh kedua belah pihak
8. Harga berang ditentukan dengan jelas ketika akad
Sisi kehidupan Nabi Muhammad SAW yang kurang mendapat sorotan adalah karirnya sebagai businessman. Dalam literatur dan kisah sekitar masa mudanya, Nabi banyak dilukiskan sebagai Al-Amin dan As-Shiddiq. Lebih dari 20 tahun lamanya Muhammad SAW, berkiprah di bidang wirausaha, sehingga beliau dikenal diYaman, Syria, Busrah, Iraq, Yordania dan kota-kota perdagangan di jazirah Arab. Nabi Muhammad telah meletakkan dasar-dasar moral, manajemen dan etos kerja yang mendahului zamannya. Prinsip-prinsip etika bisnis yang diwariskan telah mendapatkan pembenaran akademis dipenghujung abad ke-20 atau awal abad ke-21. prinsip bisnis modern, seperti tujuan pelanggan, pelayanan yang unggul, kompetensi, efisiensi, transparansi, persaingan yang sehat dan kompetitif semuanya telah menjadi gambaran pribadi dan etika manajemen bisnis Muhammad SAW ketika masih muda.
Muhamad Rosulullah, nabi kita tercinta adalah saudagar ternama pada jamannya. Disadari atau tidak sukses tersebut tidak lepas dari aktivitas marketing yang di terapkannya, yang tidak hanya ampuh tapi juga sesuai dengan syariah dan tentu saja penuh ridha dari Allah.
Inilah empat tips marketing ala nabi ;
1. JUJUR ADALAH BRAND
Saat berdagang nabi Muhamad SAW muda di kenal dengan julukan AL-AMIN ( yang terpercaya), sikap ini tercermin saat berhubungan dengaan customer maupun pemasoknya. Saat memasarkan barangnya dia menjelaskan semua keunggulan dan kelemahan barang yang dijualnya, bagi rosulullah kejujuran adalah Brand nya
2. MENCINTAI CUSTOMER
Dalam berdagang Rosulullah sangat mencintai customer seperti dia mencintai dirinya sendiri. Itulah sebabnya dia melayani pelanggan dengan sepenuh hati, bahkan dia tidak rela pelanggan tertipu saat membeli, sikap ini mengingatkan pada hadist yang beliau sampaikan, “Belum beriman seseorang sehingga ia mencintai saudaramu seperti mencintai dirimu sendiri”.
3. PENUHI JANJI
Nabi sejak dahulu berusaha memenuhi janji-janjinya, firman Allah, ” Wahai orang-orang yang beriman penuhi janjimu” (QS. Al-maidah 3) dalam dunia bisnis ini berarti Rosulullah selalu memberikan value pada produknya seperti yang dijanjikannya. Dan inilah kiat nabi menjamin customer satisfaction (kepuasan pelanggan)
4. SEGMENTASI ALA NABI
Saat menjual barang nabi selalu menunjukkan bahwa barang yang dia jual memang sesuai dengan keinginan pelanggan dengan mengatakan bahwa barang ini bagus karena ini, dan barang ini kurang bagus tapi harnya murah. Dan itu artinya nabi mengajarkan agar kita memberikan good value untuk barang yang dijual
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Waktu
Pesan, Kesan dan Saran
Tentang
- asy-syifa
- Aku ingin seperti Melati tak pernah berdusta dengan apa yang ditampilkannya. Ia tak memiliki warna dibalik warna putihnya. Ia juga tak pernah menyimpan warna lain untuk berbagai keadaannya,.
Blog Archive
-
▼
2010
(85)
-
▼
Agustus
(58)
- Hak-Hak Wanita, Sebuah Tinjauan Sejarah
- Di Malam Kala Bulan Melingkar Tasbih
- Wanita yang Mengajari Suaminya
- Ketika Takdir Menguji Cinta
- Tujuh Indikator Kebahagiaan Dunia
- Aku Akan Menuju Syurga
- Sakaratul Maut
- Untaian Mutiara HIkmah vol. 3/I edisi Ramadhan
- Saudariku, Aku Menggugah Rasa Malumu,...
- Tanda 100 Hari Mau Meninggal
- Call Centre Tidak Pernah Ada Nada Sibuk..
- Shalat Malam di Bulan Ramadhan
- Ibunda, Mengapa Engkau Menangis?
- Sunnah-Sunnah yang Ditinggalkan di Bulan Ramadhan
- Hak dan Kewajiban Wanita dalam Islam
- Nasihat untuk Wanita Muslimah (revisi)
- Allah Masih Sayang
- Kisah Imam Ghazali dan Muridnya
- Mimpi yang Membawa Hikmah..
- sudah kah???
- Wali Allah yang Shalat Di Atas Air..
- Aku Ingin Mencintaimu Dengan Sederhana
- Rahasia Tidur dan Shalat Tahajjud
- Keistimewaan Wanita di Mata Islam
- Wanita Pilihan Allah
- Taubatnya Malik bin Dinar -Rohimahullah-
- Nilai Kita di Mata Orang-Orang yang Mencinta
- Lelaki Pilihan Allah
- Kesudahan yang Berlawanan..
- Indahnya Beristrikan Sholihah
- Tahajud Atasi Depresi
- Pintu Syurga untuk Muslimah
- Kisah pernikahan Rasulullah dan Siti Khadijah..
- Akhlak Mulia - Sebuah Solusi Penyembuh Penyakit Se...
- Khalifah Umar bin Abdul Aziz..
- 13 Sifat Perempuan Yang Tidak Disukai Laki-Laki
- Mengisi Waktu di Bulan Ramadhan
- Kisah 7 Butir Batu
- Wanita Ahli Syurga
- 13 Sifat Laki-laki Yang Tidak Disukai Perempuan
- Munajat
- Bisnis Ala Rasulullah
- Sungguh luar biasa Allah menciptakan ma...
- Malaikat Kecilku..
- Bidadari Syurga..
- Perjalanan yang Jauh..
- Meraih Berkah Ramadhan..
- 10 Hal yang Mendatangkan Cinta Allah..
- Khutbah Rasulullah menjelang Ramadhan
- Dahsyatnya Ujian Wanita dan Dunia
- Asy-Syifa radhiyallahu 'anha
- Ikhtiar dan Do’a: Upaya Menuju Kehidupan Bahagia
- Hanya Tuhan yang Tahu..
- Permata yang Dicari..
- Remaja Jatuh Cinta
- Munahajah Cinta
- Tentang Perpisahan
- Untukmu....
-
▼
Agustus
(58)
0 komentar:
Posting Komentar